Berita

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Gelar Rapat Evaluasi Perkembangan Renovasi MTsN 3 Sleman

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Gelar Rapat Evaluasi Perkembangan Renovasi MTsN 3 Sleman

Sleman (MTsN 3 Sleman)-- Program rehabilitasi atau renovasi MTsN 3 Sleman yang diperoleh melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah berjalan selama dua bulan. Dalam kurun waktu dua bulan tersebut, beberapa sarana dan prasarana yang direnovasi mulai mencapai perkembangan. Berkaitan dengan hal tersebut, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengadakan rapat evaluasi guna memantau sejauh mana perkembangan yang telah dicapai. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Rabu (10/05/2023) yang dihadiri oleh tim perwakilan dari Balai Prasarana Pemukiman Wilayah (BPPW)  DIY beserta Direksi jajaran dan konsultan pengawas. Turut hadir pula JFT Barang Jasa pada Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag DIY Muh. Bahrul Anwar, S.H, MM.

Kepala Balai Prasarana Pemukiman Wilayah (BPPW)  DIY Joni Zaenuri Echsan, ST, .M.C.M dalam sambutannya menyampaikan harapannya terkait program renovasi ini. “Harapan kami adalah program ini mampu menjawab permasalahan yang ada di MTSN 3 Sleman. Selain itu, semoga program ini dapat berjalan dengan lancar dan tidak ada hambatan di lapangan, dan pihak madrasah nantinya akan merasakan manfaatnya, yaitu mempunyai sarana dan prasarana yang nyaman, aman dan memenuhi standar” jelasnya.

Hal senada diungkapkan oleh Damas Raya Mitra Amerta selaku Konsultan Pengawas. Ia mengungkapkan bahwa madrasah penerima bantuan diharapkan melakukan koordinasi dan komunikasi dengan semua pihak agar kegiatan berjalan lancar. “Madrasah diharapkan agar mengikuti prosedur pembongkaran atau penghapusan aset. Melakukan relokasi atau penyesuaian jadwal belajar bagi siswa agar proses belajar mengajar tetap berjalan” ungkapnya.

Muh. Bahrul Anwar, S.H, MM dalam sambutannya  menyampaikan bahwa koordinasi dengan instansi terkait merupakan hal yang penting dilakukan dalam pelaksanaan renovasi, sehingga dapat memperoleh hasil yang baik dan memuaskan. “Jika terdapat pengalihan sarana pekerjaan yang dipandang lebih penting untuk kemaslahatan madrasah hendaklah dikonsultasikan dengan pelaksana atau pemborong” pungkasnya mengakhiri sambutan.

Adapun hasil perkembangan yang telah diperoleh untuk program renovasi gedung MTsN 3 Sleman selama dua bulan ini telah mencapai sebanyak 28 %.  (hil)


Tanggapan

Artikel Lainnya