Ciptakan Kondusivitas Belajar, MTs N 3 Sleman Gerakkan Wali Kelas Tertibkan Penampilan Siswa
Sleman (MTs Negeri 3 Sleman) — Dalam upaya menanamkan disiplin, rapi, dan bersih pada diri siswa, MTs Negeri 3 Sleman mengadakan penertiban kedisiplinan seragam, gaya rambut, dan kebersihan kuku siswa, Senin (6/01/25). Penertiban siswa ini bertepatan dengan momen awal masuk sekolah untuk menjaga tata tertib madrasah agar dapat dijalankan oleh seluruh siswa.
Nur Hudariyanto, S.Pd.I. selaku Waka Kesiswaan menggerakkan kegiatan penertiban ini dalam suatu apel pagi di halaman madrasah. Ia menekankan bahwa penertiban ini dilakukan untuk kebaikan para siswa. “Sebelumnya melalui grup WA, kami sudah mengingatkan kepada kalian untuk menyiapkan KBM semester genap ini dengan keadaan rapi siap belajar. Saya harap semuanya dapat memahami demi kebaikan kalian anak-anak sekalian,” terangnya.
Saat penertiban tersebut para wali kelas terjun langsung ke lapangan. Seluruh siswa putra dan putri dari kelas VII, VIII dan IX dikumpulkankan di halaman utama madrasah untuk diperiksa ketertibannya dan dicatat serta diberikan pembinaan langsung oleh wali kelas masing-masing.
Bagi siswa yang kedapatan tidak berpeci, memiliki rambut diwarnai, atau panjang melebihi lebih dari dua centimeter dan memiliki gaya rambut yang dilarang dalam syariat islam, atau memiliki kuku yang sudah panjang, seragam tidak lengkap dan tidak rapi, tidak memakai ciput jilbab, maka akan dilambil tindakan persuasif dalam mendidik siswa.
Kepala MTs N 3 Sleman, Suwardi, S.S., M.Pd. menambahkan nasihat untuk para peserta didik. “Semuanya dimaksudkan untuk sesuatu yang baik. Kalau kita disiplin mudah-mudahan di hal lain berdampak positif. Kami sangat berharap dan meminta anak-anak untuk mengikuti dan menaati dengan sebaik-baiknya,” jelas Suwardi.
Rizki Rahmad, salah seorang siswa dari kelas VIII mengaku setuju dengan kegiatan penertiban ini karena merasakan situasi kondusif di madrasah dengan tidak adanya kesemrawutan. “Sebaiknya teman-teman yang belum tertib memang perlu ditindak agar tidak menular ke teman lainnya,” ujarnya. (win)