Sleman (MTsN 3 Sleman) – Dinas kesehatan Kabupaten Sleman gencar melakukan sosialisasi terkait Aplikasi Mobile Screening Penjaringan Kesehatan (Mobscreen Penjarkes). Ini merupakan salah satu programnya sebagai upaya deteksi dini masalah tumbuh kembang anak. Puskesmas Ngemplak II yang dipimpin oleh Dina Hikmayati, A.Md. Gz. mengadakan kunjungan di MTsN 3 Sleman yang beranggotakan 7 orang yang terdiri dari Dwikarsi Indrayani, A.Md., Keb., Fitria Her Indah, A.Md. Ak., Ika Pratiwi W., S.Psi. Eni Ratna H, A.Md. Kg., Drg.Donni, Sumarni, A.Md.Keb. dan Warseno.  Kunjungan dimaksudkan untuk penjaringan kesehatan siswa kelas 7  atau siswa baru dan siswa kelas 8. Pemeriksaan dilakukan pada hari Rabu (21//08/2024) bertempat di aula dan kelas MTsN 3 Sleman yang diterima oleh Waka Kesiswaan Dian Laila Setyawati, S.Pd. dan Koodinator UKS Tutik Dwiyati, S.Pd.

Adapun pemeriksaan visual/langsung yang dilakukan untuk siswa kelas 7 dan 8 antara lain berupa pemeriksaan Vital Sign yang terdiri dari pemeriksaan tensi darah, nadi/jantung, suhu tubuh, dan respirasi/pernafasan. Selain itu ada pemeriksaan lainnya yaitu kesehatan mata, gigi dan status gizi maupun deteksi riwayat penyakit keluarga. Setelah selesai pemeriksaan visual kemudian anak diberikan pemeriksaan lanjutan berupa pemeriksaan mental emosional (Mob Screen). Aplikasi Mobscreen penjarkes merupakan perubahan bentuk dari pendataan penjaringan kesehatan manual yang dilaksanakan sebelumnya sehingga mengurangi kebutuhan kertas dan penggandaan, mengurangi biaya, mudah diaplikasikan.

Eni Ratna H, A.Md.Kg., yang bertindak sebagai Pengelola Program Mobscreen pelajar menyebut aplikasi ini memungkinkan siswa untuk memberikan informasi riwayat kesehatan. ”Caranya dengan mengisi kuisioner yang akan menunjukkan indikator Strengths and Difficulties Questionnaire (SDQ), riwayat keluarga, modalitas belajar, dan dominasi otak,” terangnya.

Adapun pemeriksaan dilakukan tidak langsung melainkan  melalui aplikasi yang diberikan kepada siswa untuk diisi di rumah dan dikirim lagi ke pihak Puskesmas. Pemeriksaan siswa kelas 7 dan 8 berlangsung lancar dan tertib karena diurutkan secara per kelas oleh Waka Kesiswaan.

Muhammad Arka reza dari kelas 8E menyatakan tidak takut menjalani pemeriksaan skrining ini karena sudah pernah sebelumnya waktu masih duduk di bangku SD. ” senang karena jadi bisa mengetahui kekurangan atau gejala-gejala yang tidak sehat yang ada di badan,” ujarnya.  Semoga sehat selalu siswa MTsN 3 Sleman.( win )