Sleman (MTsN 3 Sleman)-- Tanggal 11 Juli 1966 merupakan hari lahir MTsN 3 Sleman. Tanpa terasa usia MTsN 3 Sleman telah mencapai 55 tahun tepat pada hari Selasa, 11 Juli 2023. Untuk usia 55 tahun bagi sebuah lembaga pendidikan merupakan usia yang tergolong tua dan matang dalam mengelola kegiatan pendidikan. Sebagai bentuk peringatan hari lahirnya, MTsN 3 Sleman mengadakan rangkaian kegiatan perayaan Harlah ke-55 dengan mengusung tema "Dengan Spirit Tahun Baru Hijriyah, Rawat Kerukunan dan Perkokoh Semangat Kebangsaan Kita Semarakkan Harlah MTsN 3 Sleman Ke 55 untuk Berkolaborasi dan Berkembang Bersama".

Rangkaian kegiatan dilaksanakan selama dua hari yaitu Jumat-Sabtu (21-22 Juli 2023). Pada hari Jumat, kegiatan yang dilaksanakan diantaranya Matsanega Berzikir, Matsanega Berbagi, Matsanega Got Talent, dan Market Day. Sedangkan di hari Sabtu dilaksanakan pawai budaya yang dilanjutkan dengan kegiatan Market Day dan final Matsanega Got Talent. Seluruh kegiatan tersebut melibatkan seluruh komponen keluarga besar MTsN 3 Sleman, mulai dari guru, pegawai, pengurus komite, dan seluruh siswa kelas VII, VIII, dan IX.

Acara dibuka dengan kegiatan Matsanega Berzikir yang dipimpin oleh Ust Nur Hudariyanto, S.Pd I. Dalam kegiatan tersebut Suwardi, S.S, M.Pd selaku kepala MTsN 3 Sleman menyampaikan bahwa kegiatan ini penting sebagai bentuk refleksi agar senantiasa bersyukur kepada Allah SWT. “Keberadaan MTsN 3 Sleman wajib kita syukuri, dari awal berdiri hingga saat ini telah banyak mencapai kemajuan berkat doa, usaha dan kerjasama yang baik antara guru, pegawai, siswa dan juga peran masyarakat sebagai pendukung”. Selanjutnya Kamad juga sedikit mengulas sejarah berdirinya MTsN 3 Sleman yang didirikan pada tahun 1966 oleh organisasi Ma’arif (NU) dan beberapa tokoh masyarakat setempat seperti H. Asyhari, H. Sugidi Cokro Suwikno. “Dua tahun kemudian pada 1968, beberapa tokoh beserta masyarakat yang peduli dengan kelangsungan dan eksistensi madrasah terus melakukan alternatif perubahan ke arah yang lebih baik, termasuk diantaranya mengenai status sekolah” paparnya. Lebih lanjut Ia menambahkan bahwa setelah melalui serangkaian proses, maka madrasah yang semula ada dalam naungan Lembaga Ma’arif NU berubah statusnya menjadi madrasah negeri, dari yang semula bernama MTs AIN berubah menjadi MTsN Ngemplak dan pada tahun 2018 resmi berganti menjadi MTsN 3 Sleman hingga saat ini.

Sementara dalam sambutan lain yang disampaikan oleh Danang Jumiyanto, S,Pd selaku pengurus Komite MTsN 3 Sleman menyampaikan bahwa keberadaan madrasah yang telah berumur 55 tahun wajib di syukuri karena dengan perkembangan yang pesat dari berbagai bidang, madrasah semakin mampu mencetak berbagai prestasi. “Dengan peringatan Harlah ini, kita tentu harus bersyukur atas segala pencapaian prestasi saat ini. Semoga kedepannya MTsN 3 Sleman mampu menjadi madrasah yang maju dan mampu mengukir prestasi yang lebih gemilang” harapnya.

Acara semakin meriah ketika diakhiri dengan kegiatan menerbangkan beberapa balon yang dipandu oleh Kepala Madrasah dan juga dilanjutkan dengan pemberian sembako secara simbolis kepada masyarakat sekitar sebagai bentuk perwujudan rasa syukur atas segala pencapaian prestasi yang telah diraih oleh madrasah. (hil)