Berita

MTs Negeri 3 Sleman Hadiri Syawalan PGRI-KORPRI se-Kapanewon Ngemplak

MTs Negeri 3 Sleman Hadiri Syawalan PGRI-KORPRI se-Kapanewon Ngemplak

Sleman (MTsN 3 Sleman)-- Tradisi Syawalan di Indonesia merupakan terobosan akulturasi antara budaya Jawa dan ajaran Islam. Hikmah yang paling utama dari pelaksanaan halal bi halal atau syawalan ini adalah upaya kita untuk menyambung kembali tali silaturahmi secara kedinasan maupun personal.

MTs Negeri 3 Sleman dimotori oleh kepala madrasah mengikuti kegiatan Syawalan yang diselenggarakan oleh instansi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ranting Kapanewon Ngemplak. Dengan rasa syukur disampaikannya bahwa ”Alhamdulillah, guru dan pegawai MTsN 3 Sleman pada hari Senin, 29 April 2024 dapat berpartisipasi  mengikuti Syawalan Keluarga Besar PGRI dan KORPRI bersama guru/pegawai sekolah/madrasah yang tergabung  di kapanewon Ngemplak. Forum ini sebagai ajang silturahmi dan momentum  untuk saling memaafkan dengan memanfaatkan moment bulan Syawal 1445 H” tandas Kamad.

Syawalan yang bertema ”Menguatkan Silaturahmi untuk Membentuk Insan yang Berkarakter” ini diikuti oleh semua guru dan pegawai dari tingkat TK/RA, SLB, SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK di Kapanewon Ngemplak dan bertempat di Kompek Sd Model Kabupaten Sleman Blotan, Wedomartani, Kec. Ngemplak, Kab. Sleman Prov. D.I. Yogyakarta. Acara dimulai pada pukul 10.30 kemudian dilanjutkan dengan ikrar syawalan oleh salah satu pengurus, kemudian sambutan oleh ketua PGRI Ngemplak. Ketua PGRI menyampaikan rasa terimakasih kepada semua peserta yang hadir di Gedung tersebut. Tidak ketinggalan ucapan tersebut juga diiringi dengan ucapan selamat Idul fitri 1445 H.

Dalam kesempatan sambutan berikutnya, pemegang kekuasaan pemerintahan tertinggi di Kabupaten Sleman, Dra. Hj. Kustini Sri Purnomo menyampaikan bahwa guru sebagai pelayan pendidikan hendaknya siap dengan perkembangan zaman. ”Hati-hati jangan sampai melakukan pelanggaran HAM, dan siap dengan tuntutan globalisasi. Semua guru di Kabupaten Sleman agar  bergerak bersama, meningkatkan potensi di tengah arus zaman digital. Para guru harus solid, bergotong royong, meningkatkan SDM. Alhamdulillah, saat ini telah disediakan internet gratis di banyak pedukuhan di Sleman, sebagai wujud pelayanan Pemkab Sleman untuk meningkatkan pendidikan masyarakat. Untuk itu kepada bapak Ibu semuanya kami titipkan anak-anak untuk diantar ke gerbang kesuksesan ” ungkapnya. 

Sebagai kegiatan inti syawalan adalah tausiyah yang disampaikan oleh Ustadz H. Agung Budiyanto, MP, Ph.D yang merupakan Wakil Dekan 1 dan Dosen dari Pasca Sarjana Fakultas Kedokteran Hewan UGM yang menyampaikan tentang pentingnya Karakter bagi profesi Guru dan Pegawai Republik Indonesia.

Partisipasi lima belas orang  guru-pegawai  dari MTs N 3 Sleman dalam acara ini menunjukkan komitmen mereka dalam mempererat tali silaturahmi dengan sesama guru di wilayah sekitar serta mendukung kegiatan organisasi profesi mereka. Semoga dengan semangat kebersamaan dan persatuan dari acara ini dapat terus menginspirasi dalam menjalani tugas dan peran sebagai pendidik di tengah-tengah masyarakat. Doa penutup menyatukan semua hadirin dalam kebersamaan dan mengakhiri acara ini. (win) 


Tanggapan

Artikel Lainnya

MTsN 3 Sleman Meriahkan Jogja Menari II

MTsN 3 Sleman Meriahkan Jogja Menari II

Sleman (MTsN 3 Sleman)- Mengulangi kesuksesan Jogja menari I akhir tahun 2018 lalu, alumni SMA Negeri 1 Teladan Yogyakarta yang memprakarsai kegiatan "Teladan untuk teladan, dari Teladan untuk Jogja, dan dari Teladan untuk Indonesia" menghelat kembali Jogja menari II sebagai puncak rangkaian acara Lustrum XIII SMA

READ MORE