Sleman (MTs Negeri 3 Sleman) - Dalam rangka peningkatan kualitas dan kompetensi tenaga pendidik, MTs Negeri 3 Sleman berpartisipasi dalam Seminar Hari Guru Nasional (HGN) yang diselenggarakan di Auditorium Universitas PGRI Yogyakarta (UPY) pada kamis, 27 November 2025. Seminar yang menghadirkan tiga pakar pendidikan ini fokus membahas strategi pembelajaran mendalam yang relevan dengan tuntutan zaman.

Salah satu narasumber utama, Dr. Abdul Aziz Saefudin, M.Pd., Dosen Prodi Matematika UPY, menyapaikan materi berjudul "Pembelajaran Mendalam: Inkuiri Kolaboratif". Prof. Aziz menekankan bahwa kolaborasi merupakan kunci utama dalam mewujudkan pembelajaran mendalam yang efektif. Ia secara khusus menyoroti peran strategis pimpinan madrasah dalam menciptakan budaya kolaborasi tersebut. "Kolaborasi adalah kunci dalam mewujudkan pembelajaran mendalam. Dalam hal ini, kepala madrasah berperan sebagai teladan kolaborasi," ujar Dr. Abdul Aziz Saefudin.

Seminar ini juga menghadikan dua narasumber penting lainnya yang melengkapi pembahasan mengenai inovasi pembelajaran. Rr. Sri Sukarni Katamwatiningsih, M.Pd. dari Balai Diklat Keagamaan (BDK) Semarang, memaparkan materi tentang Implementasi Pembelajaran Mendalam. Materi ini memberikan panduan praktis tentang bagaimana guru dapat menerapkan teori pembelajaran mendalam di kelas sehari-hari.

Nurelah, M.Pd., yang merupakan TIM Pengembang KBC, menjelaskan tentang konsep Kurikulum Berbasis Cinta. Konsep ini diharapkan dapat menumbuhkan lingkungan belajar yang empatik, suportif, dan menempatkan kasih sayang sebagai fondasi utama pendidikan.

Partisipasi aktif kepala madrasah dan guru MTsN 3 Sleman dalam seminar ini menunjukkan komitmen madrasah untuk terus menyiapkan guru yang profesional, adaptif, dan mampu menerapkan metode pembelajaran mendalam demi menghasilkan peserta didik yang berkualitas. (nay)